Aishiteru
Posted by Nopriadi on Februari 16, 2013 with No comments
Pagi ini saya mau membahas tentang hukum newton ke-3. Bingung pastinya judulnya aishiteru tapi kok bahasnya hukum newton ke-3. Apa mungkin penulis jatuh cinta pada hukum newton ke-3? Simak jawabannya disini.
Siapa sih yang gak tau nama ilmuan Newton ( Sir Isaac Newton ), ilmuan terkenal yang menemukan hukum gravitasi. Beliau mengeluarkan 3 hukum newton, nah yang yang akan saya bahas
yang hukum newton ke-3. Hukum newton ke-3 berbunyi :
yang hukum newton ke-3. Hukum newton ke-3 berbunyi :
“Setiap ada gaya aksi, maka akan selalu ada gaya reaksi yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan”
Terus hubungan sama aishiteru apa? saya juga bingung jelasinnya. Saya nulis lagi di blog karena lagi ada pikiran yang tak bisa keluar dari pikiran saya, sampai saya memahami apa yang sebenarnya yang harus saya ambil dari pikiran ini. Dan ter-update lah status facebook saya begini :
"satu hal yang sudah terbukti adalah, apabila
kita inginkan sesuatu maka kita akan diberikan sebaliknya, tujuannya
untuk mengimbangi yang kita minta, apa kita akan betahan atau menyerah.
seperti newton bilang ada aksi pasti ada reaksi yang arahnya berlawanan (
f = - f)
Jika kita bisa berhasil mengimbangi reaksinya maka kita sama aja udah mendapatkan hasilnya.
hal ini yang harus terus aku lakukan untuk bertahan"
Jika kita bisa berhasil mengimbangi reaksinya maka kita sama aja udah mendapatkan hasilnya.
hal ini yang harus terus aku lakukan untuk bertahan"
(disadur dari https://www.facebook.com/Nophriadhie)
Eh malah jadi promosi facebook, tapi bolehlah jika pembaca tertarik silahkan kunjungi wall saya. Kembali ke topik pembicaraan. Hukum newton ini baik sadar atau gak pasti berlaku, tetapi yang saya bahas disini bukan benar-benar maksud dari hukum newton, karena hukum ini berlaku untuk benda, tetapi dari segi isinya dapat digunakan sebagai pandangan hidup. Dimana dalam hukum ini dikatakan ada aksi pasti ada reaksi yang besarnya sama tetapi arahnya berbeda. Baik sodara-sodara kita bahas terlebih dahulu perumapamaannya, kita anggap:
@ Aksi = Hal yang positif yang ingin kita raih
@ Reaksi = Hal negatif yang akan muncul untuk menghalangi kita mencapai hal positif
Aksi dapat berupa kesuksesan, kebahagiaan dan lain-lain hal yang positif yang ingin kita capai, sedangkan Reaksi dapat beupa kegagalan, kesedihan, dan lain-lain yang negatif yang tak ingin kita dapat. Oke, sampai disini mudah-mudahan jelas penjelasannya. Udah? kalau udah ya udah selesai. (lelucon garing, mungkin udah stress bingung apa yang mau ditulis lagi) Pikiran saya ini dimulai ketika ada sedikit kesalahpahaman anatara saya dengan kekasih. Karena saya menganggap setiap saya ingin dapat bertahan semakin saya dihadapkan dengan hal-hal yang ingin menajtuhkan saya. Hal ini kerap terjadi dan kita pernah mengalaminya. Ketika ingin bahagia pasti di sambut dengan berbagai kesedihan. Ketika ingin kesuksesan kita dihadapkan pada kegagalan. Dijelaskan juga Allah memberi sesuatu maknanya tersirat. Ketika kita meminta kesuksesan, sebenarnya Allah memberikan kita kesuksesan lewat jalan yang berbeda, Allah memberikan kita berbagai kegalagalan. Dari kegagalan ini lah kita dituntut untuk tidak putus asah, kembali mencoba dan berusaha. Mungkin juga ada yang protes, kan saya mintanya kesuksesan malah diberi kegagalan, nah disinilah muncul lagi law of attraction (hukum ketertarikan). Dimana kita meminta hal yang baik tetapi perasaan kita selalu memikirkan hal itu tidak mungkin terjadi dan hukum ketertarikan ini menjawab dan tak akan membuat kita mendapatkan hal baik itu. terus apa yang kita dapat? kita akan mendapat apa yang sering kita pikirkan.
Pasti bingung lagi, hubungan aishiteru, hukum newton sama law of attraction apa?
hmmmmmmmmmm berfikir keras. Begini, keputusan terbesar adalah law of attraction, karena menentukan sekali apa yang kita sealu pikirkan pasti akan menjadi nyata. Hukum newton kita gunakan sebagai motivasi jika kita mengalami kegagalan, kita harus berfikir begini jika mendapat kegagalan " ada aksi ada reaksi yang besarnya sama, ingin sukses berarti ada gagal yang besarnya sama dengan kesuksesan yang ingin kita dapatkan. Disini kita dituntut agar dapat berfikir risikonya melakukan sesuatu agar kita tidak menyerah menghadapinya karena sekali menyerah hukum ketertarikan akan berlaku. Dalam hukum newton disebutkan "besarnya sama" jadi jika gagal kita terus membenahi kegagalan itu berarti kita akan semakin dekat dengan kesuksesan karena sukses = - gagal. Semakin kita berusaha mengatasi kegagalan makan tujuan kita pun sebenarnya akan kita dapat. Hal ini juga yang dapat kita jadikan motivasi agar tidak menyerah oleh keadaan dan tidak menyalahkan tuhan, karena pada dasarnya tuhan maha tau dan maha pengasih yang telah memberikan kita yang terbaik. Ini lah sebabnya kesuksesan dan kegagalan itu tipis sekali bedanya. Aishiteru, setelah kita mengetahui hubungan hukum-hukum ini diharapkan kita dapat mulai mencintai apa-apa yang kita dapatkan dan tentunya lebih mencintai hidup karena apa yang kita ingin akan terwujud dengan semangat kita untuk mewujudkannya.
Khususnya dalam percintaan jika kita ngin bahagia dengan pasangan pastinya akan ada aja hal yang buat kita saling bertengkar, disini ditekankan keuletan kita dan ketahanan kita dalam menghadapi dan menyikapi pertikaian. Dalam hal ini kita bisa gunakan hukum newton untuk mengatasinya dan memnggunakan prinsip law of attraction untuk mewujudkannya. Karena jika kita ingin menarik kebahagiaan maka kita harus selalu sejalan pikiran dan perbuatan kita untuk bahagia. Jadi bertahanlah, setelah itu pasti cinta itu akan tumbuh lebih lebat lagi. Dan pasti akan saling bilang Aishiteru. hihihi
Maaf jika isinya susah dicerna.
Categories: Obrolan
0 comments:
Posting Komentar